Stop Stealing Dreams

Ada buku baru yang menarik, minimal menarik bagi saya, judulnya "Stop Stealing Dreams". Formatnya ebook, ditulis oleh Seth Godin, isinya berupa kumpulan tulisan yang pendek tapi provokatif. Karena berupa kumpulan tulisan-tulisan pendek, maka kita bisa membacanya secara acak, tidak perlu runut.

Inti buku ini adalah mempertanyakan relevansi sekolah (dari tingkat dasar sampai tingkat tinggi) yang ada sekarang. Sistem sekolah yang ada sekarang dimulai pada sekitar 94 tahun yang lalu (1918) dan diciptakan dengan tujuan untuk mencetak kaum pekerja yang dibutuhkan oleh dunia industri.

Untuk jangka waktu tertentu, sistem ini berhasil. Tetapi untuk era sekarang sistem itu dipertanyakan lagi relevansinya. Kita sudah mulai melihat dan merasakan munculnya era post-newspaper, ketika koran tidak terlalu dibutuhkan karena berita dan informasi bisa diperoleh dengan mudah dan murah di internet. Sebentar lagi akan datang era post-broadcast TV, ketika siaran TV tidak lagi menarik, dan kita bisa mencari video-video yang berkualitas melalui "web-TV". Sekarang era post-industrialisasi, post-insitusi, di mana aktifitas bisnis akan lebih banyak didominasi oleh individu-individu yang kreatif, bukan institusi. Seiring dengan era post-industrialisasi, maka sangat mungkin sebentar lagi adalah era post-sekolah, post-akademi, post-universitas, karena proses pembelajaran bisa diperoleh dengan mudah dan murah melalui kelas-kelas online.

Internet telah berhasil membuat akses terhadap informasi menjadi semakin terbuka, akses yang sebelumnya tertutup dan hanya dimiliki oleh beberapa institusi sekolah (unggulan).

Lantas apa hubungannya dengan judul "Stop Stealing Dreams"? Sistem sekolah sekarang diselenggarakan dengan konsep penyeragaman. Setiap murid belajar hal yang sama, padahal belum tentu murid tersebut berminat dan belum tentu yang dipelajarinya kelak diperlukan. Dan karena ditujukan untuk memenuhi kebutuhan industri, sistem sekolah sekarang lebih menghargai murid yang patuh, yang tidak neko-neko. Dengan kata lain potensi murid untuk bertanya hal-hal yang ektrim dan bermimpi hal-hal yang luar biasa, tidak terakomodasi, bahkan cenderung dimatikan.

Sebelum terlambat, hendaknya anak-anak sekarang diajarkan pelajaran leadership dan problem solving, karena skill tersebut semakin dibutuhkan di era yang cepat berubah seperti sekarang, sementara sekolah kurang memberikan perhatian kepada hal tersebut.

Sekolah dipertanyakan, ketika begitu banyak waktu yang terbuang di sekolah, yang seharusnya bisa diisi untuk mempelajari hal-hal lain yang sesuai minat dan kebutuhan.

Bagi yang tertarik membacanya, ini tautan untuk mengunduhnya secara cuma-cuma http://www.squidoo.com/stop-stealing-dreams