Fitur Inner Circle di Google Plus

Fitur Circle di Google+ memungkinkan kita mengelompokkan teman-teman kita ke dalam circle-circle yang berbeda. Dengan circle, kita lebih mudah bila ingin men-share sesuatu kepada teman kita yang ada di circle tertentu.

Dengan circle juga, apa yang kita share bisa sampai kepada sasaran yang tepat. Misalnya, kita ingin menyampaikan pesan tentang rencana reuni angkatan sekolah dulu, maka kita dengan mudah men-share segala informasi hanya kepada circle teman-teman angkatan sekolah.

Tentu saja setiap teman bisa berada pada beberapa circle. Misalnya si A bisa berada pada circle teman angkatan sekolah, dan juga pada circle teman kerja. Dalam hal ini, circle teman angkatan sekolah dan circle teman kerja beririsan, di mana irisan di antara kedua circle tersebut adalah si A.

Menurut saya, alangkah baiknya kalau Google+ juga memiliki fitur "inner circle" yang memungkinkan sebuah circle, atau beberapa circle berada di dalam circle lain yang lebih besar.

Contohnya, selain circle angkatan sekolah, kita juga mungkin punya circle alumni sekolah yang terdiri dari berbagai angkatan yang berbeda. Relasi yang ideal antara circle angkatan sekolah dan circle alumni sekolah adalah relasi inner circle dan outer circle, bukan relasi irisan antar circle.

Tanpa adanya fitur inner circle, maka kita harus memasukkan teman-teman di circle angkatan sekolah ke dalam circle alumni sekolah, satu per satu. Dengan fitur inner circle, kita bisa dengan lebih mudah memasukkan circle angkatan sekolah ke dalam circle alumni sekolah, sekali drag-and-drop.

Begitu pun ketika kita akan men-share sesuatu ke dalam circle alumni sekolah, misalnya, maka secara otomatis apa yang kita-share tersebut dapat dilihat oleh teman-teman yang berada di dalam circle angkatan sekolah, tanpa kita harus men-share kepada dua circle.

Mudah-mudahan ke depannya Google+ menambahkan fitur inner circle ini, sehingga fitur circle benar-benar menjadi fitur yang sangat bagus dalam me-manage relasi pertemanan di dunia maya.