Hari-hari ini anggota DPR ribut-ribut akan mengajukan hak interpelasi atas sikap pemerintah Indonesia yang mendukung resolusi Dewan Keamanan PBB terhadap Iran. Resolusi yang didukung secara aklamasi oleh semua anggota DK PBB, termasuk Indonesia tersebut berisi sanksi yang lebih keras terhadap Iran yang tetap melanjutkan program nuklirnya.
Program nuklir Iran memang menjadi polemik yang berkepanjangan. Sebagai negara merdeka dan berdaulat, Iran merasa berhak mengembangkan program nuklir untuk tujuan damai demi meningkatkan kesejahteraan negerinya. Tetapi di sisi lain, Amerika menuding Iran mengembangkan nuklir untuk membuat bom dan mengancam stabilitas di kawasan Timur Tengah.
Amerika, yang selama ini menyebut Iran sebagai salah satu poros setan, terlihat begitu ngotot ingin menjatuhkan sanksi terhadap Iran. Melihat track-record politik luar negeri Amerika, wajar kalau kita bertanya jangan-jangan resolusi DK PBB hanya dijadikan alat untuk kepentingan Amerika. Sebuah pertanyaan yang tidak berlebihan setelah kita melihat bagaimana Amerika begitu ngotot menyerang Irak, sebuah negara yang berdaulat.
Mendukung resolusi PBB terhadap Iran, dapat dilihat sebagai mendukung Amerika, dan tidak mendukung Iran. Padahal, presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad telah datang ke Indonesia, dan pemerintah Indonesia menyatakan mendukung Iran mengembangkan program nuklir, dengan alasan untuk tujuan damai. Dukungan terhadap Iran tersebut sejalan dengan kehendak mayoritas warga negara Indonesia yang menyambut hangat kunjungan Mahmoud Ahmadinejad ke Indonesia.
Saya sepakat dengan pendapat Hasyim Muzadi, kalau Indonesia tidak berani menolak resolusi yang dimotori Amerika, setidaknya Indonesia bisa bersikap abstain. Sikap abstain tidak akan melukai Iran yang mungkin mengharapkan dukungan dari Indonesia sebagai negara muslim terbesar di dunia.
Dan sikap abstain setidaknya tidak menunjukkan Indonesia cenderung mendukung blok Amerika. Sebab selama ini Amerika dan Israel juga mengembangkan nuklir, tanpa ada yang mempersoalkan sama sekali. Kalau Indonesia mendukung resolusi DK PBB agar Iran menghentikan program nuklir, seharusnya Indonesia, sebagai negara non blok, juga mendukung atau bahkan mengajukan resolusi DK PBB agar Amerika dan Israel juga menghentikan program nuklir.
Posting Komentar